Cara Membuat Pelet

Disclaimer: Links on this page pointing to Amazon, eBay and other sites may include affiliate code. If you click them and make a purchase, we may earn a small commission.

RIYU2422

BANNED
BANNED
Joined
Mar 22, 2022
Messages
1
Location
yogyakarta
Ciri pakan alami ternak adalah memiliki kelemahan yaitu susah di simpan dalam jangka panjang sehingga harus menjadi olah pakan jadi atau olahan. Salah satu alternatifnya yaitu pakan jadi yang paling populer untuk pakan ternak yang praktis yaitu buat pelet.

Jenis-jenis pakan ternak bisa di kelompokka dalam 2 kelompok besar yaitu pakan alami dan pakan buatan. Pakan alam contohnya seperti daun-daunan, lumut, hewan-hewan kecil seperti serangga dan juga bangka binatang lain termasuk ikan itu sendiri. Pakan buatan bisa berupa pelet, sesak, sisa-sisa roti, kue dan juga sisa nasi serta makanan yang lain.

Pakan adalah komponen utama dalam usaha peternakan maupun perikanan. Salah satu cara untuk menyipan pakan agar berumur lebih lama adalah di buat pelet. Pembuatan pelet juga bermanfaat agar saat di berikan pada ternak atau ikan lebih efektif karena akan sedikit bahan yang terbuang sedangkan semua jenis bahan pembuatan pakan dapat diwachsensi secara sempurna karena menyatu dalam bentuk pelet.

Cara Membuat Pelet​

olah_pakan_ikan_agromedia-1280x720.jpg
Berikut ini adalah contoh cara membuat pelet ikan untuk keperluan pakan ikan dengan metode yang sederhana. Cara ini juga bisa digunakan untuk membuat peket sebagai pakan ternak ayam atau jenis ternak lainnya. Semoga bermanfaat.

Baca Juga: Mesin Palet

Bahan Bahan:​

  • T epung kanji
  • ragi
  • Bahan pakan sesuai selera

Cara Membuat Pallet:​

  1. Bahan-bahan pakan dicampur jadi satu kemudian diblender sampai halus.
  2. setelah menambahkan air panas sebanyak ± 1/4 bahan baku. dan aduk di atas api kecil, pengadukan adonan dilakukan sampai terjadi perubahan segera masukkan tepung kanji dengan perbandingan 1/3 dari bahan terus menerus, bila perlu menambahkan sedikit lagi air panas.
  3. Adonan. Setelah masukkan ragi roti dan aduk sampai merata.
  4. Bahan baku yang telah dingin dicetak dengan penggiling daging dan akan diperoleh bentuk batangan-batangan. Batangan basah tersebut dipotong-potong sepanjang 3 cm atau terserah anda.
  5. Pelet basah yang dipotong-potong dijemur sampai kadar airnya 10-20%. dapat juga dikeringkan dengan menggunakan oven. Pengeringan dihentikan apabila pelet kering, keras dan mudah patah

Bahan Pakan Rebus:​

Bahan baku pembuatan pakan rebus terdiri atas ikan asin kualitas rendah, tepung katul dan dedak dengan komposisi sebagaimana terdapat pada tabel di bawah ini. Jumlah bahan baku yang disediakan adalah untuk pakan bagi 10 ribu ekor ikan

Adapun peralatan yang digunakan untuk pembuatan pakan adalah wadah dari tong (ukuran setengah drum), kompor pompa minyak tanah dan tungku masak. Cara membuatnya adalah sebagai berikut. campuran bahan diramu di dalam tong dan di tambah air bersih, diaduk hingga rata dan di rebus selama 2 jam, kemudian di dinginkan. Setelah dingin, pakan yang masih di wadahi dalam tong atau masukkan ke dalam karung plastik diangkut dengan perahu ke lokasi pagar.

Pemberian pakan dilakukan sekali dalam sehari pada sore hari dengan cara pakan di kepalkan dalam kemudian di sebarkan di seluruh permukaan air. Menurut pembudidaya pemberian pakan dengan cara ini, hanya 75% pakan yang dapat diberikan oleh ikan, sedangkan sisanya tidak terbuang oleh arus sungai mengalir.

Pakan Tidak di Masak:​

Bahan baku untuk pembuatan pakan tidak di masak terdiri dari dedak, ikan asin BS, ampas singkong, bekatul dan ampas tahu.
Pengolahan pakan menggunakan seperangkat alat-alat yang dirancang sendiri. Peralatannya terdiri dari generator diesel berkekuatan 15.000 watt, mesin potong daging (molen) ukuran besar 4 buah dan dinamo sebagai tenaga penggerak.

Cara pembuatan pakan adalah sebagai berikut: Masing-masing bahan baku disesuaikan dengan kebutuhan dan campuran dalam wadah persegi yang terbuat dari papan, kemudian dimasukkan ke dalam wadah untuk dijadikan pelet.

Kemudian pelet di tampung dalam wadah plastik, dijemur beberapa jam di sinar matahari dan siap untuk diberikan kepada ikan. Hasil pakan olahan hampir sama dengan pakan buatan pabrik yaitu pelet berbentuk silindris ukuran diameter 5 mm dan panjang 4 – 5 cm. Menurut keterangan pembudidaya pemberian pakan dengan cara ini lebih efektif karena sebanyak 99% pakan dapat dimakan oleh ikan, sedangkan sisanya sebanyak 1% terbuang bersama arus sungai yang mengalir.semoga tulisan ini dapat bermanfaat

Baca Juga: Mesin Pelet
 
Top